Konsep, Sejarah, Jenis, dan manfaat Jejaring Sosial dan Media Sosial "Youtube"

 

Konsep, Sejarah, Jenis, dan manfaat Jejaring Sosial dan Media Sosial

Youtube

 


Disusun Oleh :

Zakiah Putri Madani

(16119824)

3KA21

 

 

 

 

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS GUNADARMA

2022


1.      Sejarah Youtube

Youtube, didirikan pada 14 Februari 2005, merupakan salah satu anak perusahaan milik google inc. Youtube juga dapat digunakan di seluruh dunia. Youtube adalah salah satu aplikasi yang memberi informasi berupa video-video. Di aplikasi youtube ini, kalian semua dapat mengunggah video apa saja dan sebanyak apapun jika sudah memiliki akun yang terdaftar. Video yang di unggah juga dapat dilihat oleh seluruh dunia. Ada beberapa macam konten video yang biasa diunggah di Youtube, yaitu konten video buatan pengguna (dibuat oleh pemilik akun tersebut), klip film, klip TV, video musik dan video blog atau yang biasa disingkat dengan vlog.

Youtube didirikan oleh Chad Hurley, Steve Chen, dan Jawed Karim yang sebelumnya menjadi karyawan pertama PayPal. Pada awalnya, Hurley dan Chen mengembangkan ide YouTube pada tahun 2005 karena mengalami kesulitan saat ingin berbagi video pesta makan malam di apartemen Chen di San Fransisco. YouTube berawal sebagai sebuah perusahaan teknologi rintisan yang didanai oleh investasi senilai $11,5 juta dari Sequoia Capital antara November 2005 dan April 2006. Video yang pertama kali diunggah di Youtube adalah me at the zoo, yang diunggah oleh Jawed Karim. Pengunjung Youtube rata-rata menghabiskan 15 menit setiap harinya untuk menonton video disana. Youtube juga mempunyai slogan yaitu Broadcast Yourself. Dalam pengunggahan video di Youtube, para pengunggah video hanya dapat mengunggah video yang hanya berdurasi 15 menit. Pengguna Youtube diizinkan mengunggah video berdurasi 12 jam jika akunnya sudah di verifikasi.

Youtube mempunyai beberapa keuntungan, yaitu yang pertama adalah dapat mencari informasi di dalam negeri maupun luar negri dengan mudah. Dengan menonton beberapa video dalam youtube, kita dapat cepat paham dan cepat mengerti apa maksud dari video tersebut. Keuntungan selanjutnya, yaitu kita dapat memberikan informasi kepada orang-orang diseluruh dunia. Dengan mengunggah video-video yang bermanfaat, kita dapat memberikan informasi kepada seluruh dunia. Selain itu, Youtube juga dapat menghasilkan uang. Kita dapat menghasilkan uang dengan cara membuat saluran khusus seperti iklan. Dengan membuat saluran khusus di Youtube, maka akan ada orang yang dapat mengunjungi saluran yang kita buat. dan keuntungan terakhir adalah dapat membuat orang terkenal. Banyak orang-orang dari luar negri yang terkenal karena channel Youtube mereka masing-masing dengan hanya membuat akun dan sering membuat video.

Salah satu pengguna youtube yang terkenal nomor 1 di dunia adalah PewDiePie. Dia bernama asli Felix Arvid Ulf Kjellberg, namun orang-orang lebih mengenalinya sebagai PewDiePie. Pria yang berasal dari Swedia ini dinobatkan sebagai Youtuber terkaya dengan penghasilan RP.83,8 miliar. Salurannya adalah salah satu saluran di Youtube dengan pertumbuhan cepat. Pada 11 Juli 2013, ia memiliki lebih dari 10 juta pelanggan, pada tahun 2016, jumlah pelanggan salurannya adalah 42.357.791, dan hingga saat ini salurannya telah mencapai lebih dari 111juta pelanggan.

 

2.      Fitur dan Konten yang Terdapat pada Youtube

Hingga saat ini, youtube sudah mengalami banyak perkembangan terhadap fitur-fiturnya.

Berikut beberapa fitur yang ada di Youtube

1)      Video Anotasi

Video anotasi adalah video yang bisa diklik bagian atas atau samping video yang sedang diputar. Biasanya, video anotasi merupakan video yang masih berkaitan dengan video yang sedang diputar. Fitur ini banyak digunakan oleh pengunggah video agar semakin banyak orang menonton video yang diunggahnya.

2)      Autoplay

Fitur autoplay termasuk fitur baru yang dikeluarkan oleh youtube. Ketika seseorang telah selesai menonton suati video, algoritma youtube akan mengarahkan penonton ke video yang selanjutnya yang memiliki tema berkaitan dengan video yang ditonton sebelumnya.

3)      Kecepatan Video

Saat ini, youtube memungkinkan kita unutk mempercepat atau memperlambat kecepatan video yang diputar sesuai dengan preferensi pengunjung. Caranya, perhatikan ikon pengaturan di bagian kanan bawah video, lalu tap dan pilih di bagian speed. Sesuaikan kecepatan video dengan keinginan kita. Pilihan speed di atas kata “normal” menandakan penambahan kecepatan.

 

3.      Jenis – Jenis Konten yang Terdapat pada Youtube

Konten Youtube sangat banyak jenisnya, mengingat pengguna Youtube sangat beragam, baik laki-laki maupun perempuan dari usia anak-anak sampai manula. Dalam menyiapkan konten video Youtube, youtuber harus menentukan target penonton mana yang akan dituju. Berikut adalah jenis-jenis konten pada Youtube

1)      Way & Style

Cara dan gaya merupakan jenis konten yang paling banyak dicari dan ditonton di Youtube. Mulai dari cara merawat kecantikan, cara memasak, cara membuat suatu benda, sampai tips dan trik lainnya.

2)      Music

Channel musik biasanya digeluti oleh para musisi dan penyanyi dari berbagai belahan dunia untuk memperkenalkan musiknya. Selain itu, channel jenis ini biasanya menampilkan video cover lagu dari penyanyi terkenal.

3)      Education

Konten bersifat edukatif yang berisi tentang pengetahuan-pengetahuan akademis maupun umum.Untuk membuat konten Youtube education nampaknya Anda perlu belajar lagi.

4)      Entertainment

Konten Youtuber jenis ini paling mudah untuk dibuat sehingga paling banyak yang menggelutinya. Selain itu konten Youtube jenis ini merupakan jenis konten video yang banyak diminati oleh penonton. Pasalnya, orang-orang mengakses Youtube bertujuan untuk mencari hiburan. Konten entertainment tidak terbatas jenisnya, mulai dari vlog, video prank, video lucu, dan lain sebagainya

 

4.      Dampak Positif Dan Negatif Dari Youtube

Media sosial telah memainkan peranan kunci dalam transformasi ini. Dalam kurun waktu satu dekade lebih, dampak media sosial telah berubah , dari menjadi hiburan yang menghibur, menjadi bagian yang terintegrasi penuh dari hampir setiap aspek kehidupan sehari -hari bagi banyak orang.

Dampak Positif

1)      Anak belajar gadget secara dasar

Melalui menonton YouTube, anak diharapkan sudah melek teknologi sejak usia dini sehingga ia tidak asing dengan bentuk teknologi lain yang saat ini kian dekat dengan anak-anak, seperti aplikasi Zoom, WhatsApp video call, dan sebagainya.

2)      Mengenal kosakata baru pada anak

Pada anak usia sekolah, nonton YouTube yang berisi lagu ceria tertentu bisa membuat anak lebih mudah menyerap kosakata baru. Pun bagi balita, memilihkan lagu seperti ‘Kepala Pundak Lutut Kaki’ adalah hal yang menyenangkan sekaligus dapat mengenalkannya pada anggota tubuh sendiri. Anda juga bisa mengajak anak nonton YouTube berbahasa asing sehingga kosakata anak lebih kaya lagi. Jangan lupa untuk menjelaskan arti kata tersebut pada anak dimulai dari kata-kata yang sederhana, seperti jenis buah, sayur, warna, dan bentuk.

3)      Belajar dengan cara menyenangkan

Bukan hanya berbahasa, YouTube bisa jadi sarana belajar banyak hal yang menyenangkan. Misalnya, kita jadi tahu cara membuat jus melon, cara menumpuk balok, maupun merakit mainan yang sederhana sehingga dapat melatih saraf motorik kasarnya.

Dampak Negatif

1)      Dapat Membuat Candu Pengguna

Internet dan Media sosial menawarkan akses yang mudah untuk mendapatkan informasi dan mekanisme kemudahan untuk berkomunikasi, hal inilah yang bisa menyebabkan mengapa orang – orang di seluruh dunia menjadi kecanduan media sosial.

2)      Obesitas

Obesitas bisa terjadi ketika menonton YouTube sambil terus makan dan kurang bergerak aktif.

3)      Perilaku agresif

Perilaku agresif dapat terjadi terutama pada anak yang menonton konten-konten dewasa, seperti adegan berkelahi, bisa meniru perilaku tersebut.

4)      Melakukan hal berbahaya

Penonton terutama pada anak yang belum bisa membedakan hal yang aman atau berbahaya sehingga cenderung melakukan mentah-mentah apa yang ia tonton di YouTube.

5)      Pola makan tidak sehat

Tidak sedikit YouTuber yang mengiklankan berbagai makanan tinggi gula atau kalori sehingga penonton tergerak untuk menirunya.


Referensi:

https://www.kompasiana.com/jesicalaurensia/56cb0156c0afbd3218bb231e/mengenal-youtube

https://www.jurnalponsel.com/pengertian-youtube-manfaat-dan-fitur-fitur-menarik-di-youtube/

https://qwords.com/blog/ide-konten-youtube/

https://cantik.tempo.co/read/1371468/anak-nonton-youtube-bisa-belajar-hal-baru-tapi-awas-efek-negatifnya/full&view=ok

 

 

 

 

Comments

Popular posts from this blog

ILMU BUDAYA DASAR